SEBARINDO.COM – Komunitas Pengusaha Penggiling Padi Provinsi Banten bersama distributor beras Provinsi Banten, mengadakan diskusi membahas stabilitas harga pangan, serta fokus pada pencegahan spekulasi dan penimbunan yang berpotensi mengganggu pasokan dan harga beras.
Dalam diskusi yang digelar di Le Semar Hotel Serang, 21 Maret 2024, pengusaha penggiling padi dan distributor beras Provinsi Banten, berkomitmen mendukung pemerintah mengatasi spekulasi dan penimbunan bahan pangan menjelang Idul Fitri 1445 H/2024 yang berpotensi mengganggu pasokan dan harga beras.
Acara diskusi dihadiri para pemangku kepentingan dari sektor pemerintahan dan swasta, Kasatgas Pangan Provinsi Banten,Dinas Perdagangan Provinsi Banten, dan Bulog Serang-Banten serta kelompok pengusaha penggilingan padi.
Baca Juga : Kelurahan Bulakan Bagikan 310 Paket Beras untuk Ringankan Beban Warganya
“Apa yang kami diskusikan hari ini, adalah bagaimana kita semua bisa berkolaborasi secara efektif untuk memastikan bahwa pasokan beras tetap stabil dan harga tetap terjangkau bagi masyarakat, terutama menjelang perayaan Idul Fitri,” jelas Kasatgas Pangan Provinsi Banten, Aan Muawanah.
Pasokan beras tercukupi
Kesepakatan juga tercapai untuk meningkatkan transparansi dan kolaborasi dalam rantai pasok pangan, guna menjamin ketersediaan dan kestabilan harga beras.
Pihak Bulog Serang yang diwakili oleh Johan menyatakan siap bekerja sama dengan pemerintah dan para pengusaha untuk memastikan bahwa pasokan beras mencukupi dan tersedia bagi seluruh masyarakat, khususnya menjelang perayaan Idul Fitri.
Baca Juga : Cek! Ini Dia Alasan Mengapa Harga Beras Naik
Pertemuan ini merupakan wujud sinergi antara sektor privat dan pemerintah dalam menanggulangi isu pasokan dan harga pangan, dengan tujuan utama menjaga kestabilan pasokan dan harga beras demi kesejahteraan masyarakat Banten di periode Idul Fitri 2024. (MTA)