SEBARINDO.COM – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Forum Komunikasi Mahasiswa Banten (FKMB) menggelar simposium bertema “Menakar Visi Misi Calon Kepala Daerah di Provinsi Banten.” Putaran pertama simposium ini diadakan di salah satu kafe di Kota Cilegon pada Rabu malam, (2/9/2024).
Dari tiga pasangan calon Wali Kota Cilegon yang diundang, hanya pasangan calon nomor urut satu, Robinsar dan Fajar Hadi Prabowo, yang menghadiri.
Di hadapan para peserta simposium didominasi mahasiswa, Robinsar memaparkan visi, misi, dan program yang akan dilaksanakan jika terpilih menjadi Wali Kota Cilegon. Diskusi berlangsung hangat, terutama saat sesi tanya jawab antara pasangan Robinsar-Fajar dan mahasiswa. Beberapa topik yang dibahas mencakup persoalan pengangguran, kesehatan, kemiskinan, serta isu-isu lain yang menjadi perhatian di Kota Cilegon.
“Visi misi pasangan Robinsar-Fajar bagus, tinggal bagaimana implementasinya nanti,” ujar koordinator simposium, Galis Muhamad.
Namun, Galis juga menambahkan bahwa ada catatan penting untuk pasangan ini, terutama terkait penanganan masalah pengangguran yang dinilai masih krusial di Cilegon.
“Di Cilegon banyak berdiri industri, namun masih banyak warga yang menganggur. Ini sangat miris,” ungkapnya.
Terkait ketidakhadiran dua pasangan calon lainnya, Galis menjelaskan bahwa pihak panitia telah mengundang ketiga pasangan calon. Namun, hingga acara berlangsung, hanya pasangan Robinsar-Fajar yang hadir.
“Kemungkinan dua pasangan calon lainnya memiliki kegiatan lain, karena ini sudah memasuki masa kampanye. Mereka tidak bisa hadir di acara yang kami selenggarakan,” jelas Galis.
Setelah di Cilegon, FKMB berencana menggelar simposium serupa di beberapa daerah lainnya di Banten, seperti Lebak, Tangerang, Serang, dan Pandeglang. FKMB sendiri merupakan gabungan elemen mahasiswa dari berbagai organisasi, antara lain KUMALA, KUMANDANG, IMC, HAMAS, dan HIMATA.
Robinsar dan Fajar Hadi Prabowo menyampaikan apresiasi terhadap simposium yang diinisiasi FKMB. Mereka menilai kegiatan ini dapat menjadi wadah diskusi terkait visi dan misi mereka.
“Alhamdulillah, malam ini saya dan Mas Wowo bisa menghadiri undangan simposium ini. Dari diskusi tadi, banyak isu yang bisa menjadi poin-poin dalam program perbaikan Kota Cilegon,” kata Robinsar.(PSR)