Berita

Pemkot Cilegon Gelar Inovasi Award, Robinsar Titip Pesan: Jadikan Inovasi Sebagai Budaya

485
×

Pemkot Cilegon Gelar Inovasi Award, Robinsar Titip Pesan: Jadikan Inovasi Sebagai Budaya

Sebarkan artikel ini
Pemenang inovation award Kota Cilegon 2025. Foto:mtsabitaqdam-sebarindo.com

SEBARINDO.COM – Pemerintah Kota Cilegon menunjukkan komitmen kuat dalam mendorong budaya inovasi di berbagai lapisan masyarakat. Hal ini terwujud dalam gelaran Inovasi Award yang diselenggarakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kota Cilegon, Kamis (15/5/2025).

Bertempat di Gedung Bappedalitbang, acara ini menjadi wadah apresiasi bagi para inovator yang telah berkontribusi nyata bagi kemajuan kota industri ini.

Meski Wali Kota Cilegon, Robinsar berhalangan hadir secara langsung, semangat dan pesan pentingnya tetap tersampaikan melalui Plt. Kepala Bappedalitbang, Syafruddin. Dalam sambutannya yang dibacakan, Robinsar menyampaikan rasa bangganya terhadap antusiasme para inovator yang datang dari beragam latar belakang, mulai dari Aparatur Sipil Negara (ASN), pelajar, hingga masyarakat umum. Ia menilai, terobosan-terobosan kreatif yang mereka hadirkan adalah wujud nyata dari potensi inovasi yang tumbuh subur di Kota Cilegon.

“Acara ini menjadi bukti nyata bahwa inovasi dan kreativitas tumbuh subur di tengah masyarakat kita. Pemerintah Kota Cilegon memberikan apresiasi kepada para inovator yang telah berkontribusi luar biasa dalam menciptakan terobosan-terobosan yang berdampak nyata bagi kemajuan kota yang kita cintai ini,” kata Robinsar dalam pernyataan tertulisnya.

Lebih lanjut, Robinsar mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tidak hanya berhenti pada kompetisi ini, namun lebih jauh lagi menjadikan inovasi sebagai bagian tak terpisahkan dari budaya sehari-hari. Ia menekankan pentingnya membangun ekosistem yang kondusif bagi lahirnya ide-ide kreatif di berbagai sektor, mulai dari tata kelola pemerintahan yang lebih efisien, pengembangan dunia usaha yang berdaya saing, peningkatan kualitas pendidikan, hingga solusi-solusi praktis untuk permasalahan di tengah masyarakat.

Plt. Kepala Bappedalitbang Cilegon, Syafruddin, menjelaskan bahwa penyelenggaraan Inovasi Award ini merupakan langkah konkret pemerintah daerah   dalam mengimplementasikan berbagai regulasi terkait inovasi daerah. Regulasi tersebut mencakup Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2017 tentang Inovasi Daerah, Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PermenPAN-RB) Nomor 91 Tahun 2021, serta Instruksi Wali Kota Cilegon Nomor 1 Tahun 2022.

Antusiasme masyarakat terhadap ajang ini terbilang tinggi. Sebanyak 90 peserta dengan beragam ide inovatif mendaftar dalam lima kategori yang dilombakan. Proses penjurian dilakukan secara ketat dan objektif oleh tim juri independen yang kompeten di bidangnya. Tim juri tersebut berasal dari berbagai institusi kredibel, termasuk Lembaga Administrasi Negara (LAN), Kementerian Dalam Negeri, KemenPAN-RB, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), serta Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kementerian Desa PDTT).

“Dari masing-masing kategori, ditetapkan lima pemenang yaitu Juara I, II, III, Harapan I, dan Harapan II. Para pemenang menerima hadiah berupa uang pembinaan, piagam penghargaan, dan piala yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Cilegon tahun anggaran 2025,” ungkap Syafruddin.

Ajang Inovasi Award ini diharapkan tidak hanya menjadi seremoni penghargaan semata, namun juga menjadi momentum penting untuk memicu lahirnya lebih banyak lagi terobosan-terobosan yang solutif dan berkelanjutan. Dengan menjadikan inovasi sebagai budaya, Kota Cilegon optimis dapat mempercepat kemajuan di berbagai sektor, meningkatkan kualitas pelayanan publik, dan pada akhirnya mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang lebih baik. (SA)