BeritaNasional

Pesona Kombes Pol (Purn) Dede Rahayu, Kisah Inspiratif Penerjun Legendaris di HUT Bhayangkara ke-79

552
×

Pesona Kombes Pol (Purn) Dede Rahayu, Kisah Inspiratif Penerjun Legendaris di HUT Bhayangkara ke-79

Sebarkan artikel ini
Kombes Pol (Purn) Dede Rahayu penerjun payung wanita polisi.Foto:poesaputra-sebarindo.com

SEBARINDO.COM – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79, digelar di Monumen Nasiona (Monas),Selasa (1/7/2025), sungguh luar biasa, meriah, dan berhasil menarik antusiasme masyarakat secara luas.

Monas menjadi saksi kemeriahan ini, di mana ribuan warga tumpah ruah untuk menyaksikan langsung berbagai kegiatan yang diselenggarakan, sejalan dengan tema “Polri untuk Masyarakat.”

Di balik kemeriahan acara tersebut, ada sosok inspiratif yang tak luput dari perhatian yaitu Komisaris Besar Polisi.Purn Dede Rahayu. Beliau adalah seorang penerjun payung senior yang masih aktif dan berdedikasi tinggi di usianya yang tidak lagi muda.

Perjalanan Panjang di Dunia Terjun Payung
Kombes Pol (Purn) Dede Rahayu telah menggeluti dunia terjun payung sejak lama. Ketika ditanya sebarindo.com, usai mendarat setelah melakukan penerjunan bersama puluhan pterjun lainnya sejak kapan ia menekuni olahraga ekstrem ini, ia menjawab dengan senyum.

“Dari tahun 1993 saya sudah terjun dan rasanya sudah ribuan kali terjun ya saya lupa.” ujarnya sambil membereskan payung terjunnya.

Pengalamannya yang panjang membuatnya menjadi salah satu penerjun payung paling senior dan masih aktif di antara yang lain.
Kecintaan Dede Rahayu pada terjun payung tidak hanya sebatas hobi. Ia juga ternyata alumni Aves, sebuah klub terjun payung di Bandung. Sebagai anggota Polri, ia bergabung dengan Persatuan Terjun Payung (PTP) Polri.

“Karena itu saya anggota Polri, maka saya gabung di PTP Polri. Setiap ada acara saya ikut terjun payung dan sekarang anggota Fasi,” jelasnya.

Terjun Payung Lebih dari Sekadar Olahraga
Dalam kesempatan tersebut, kepada seluruh perempuan Indonesia, Kombes Pol (Purn) Dede Rahayu tidak ragu untuk mengajak mereka berprestasi di bidang aerosport, khususnya terjun payung. Menurutnya, terjun payung adalah olahraga yang aman dan paling indah.

“Terjun payung itu akan mendekatkan diri kita kepada Tuhan YME karena betapa kecilnya kita saat di angkasa, selain itu rasa kemanusiaannya tinggi di olahraga ini,” tuturnya dengan penuh semangat. Baginya, terjun payung bukan hanya soal adrenalin, tetapi juga tentang introspeksi diri dan menumbuhkan rasa kemanusiaan.

Kombes Pol (Purn) Dede Rahayu sendiri memiliki rekam jejak yang cemerlang di institusi Polri. Beliau pernah menjabat dua kali sebagai Kapolres di Kalimantan Timur dan terakhir sebagai Kepala Sekolah Polisi Wanita (Ka Sepolwan) dari tahun 2014 hingga 2018.

Kisah Kombes Pol (Purn) Dede Rahayu adalah inspirasi bagi banyak orang, menunjukkan bahwa usia bukanlah penghalang untuk terus berkarya dan berprestasi, sekaligus menjadi teladan nyata bagaimana seorang anggota Polri dapat berkontribusi tidak hanya di bidang tugasnya, tetapi juga dalam memajukan olahraga nasional dan menginspirasi masyarakat luas.(PSR)